Taushiyah Bulanan Bapak Pimpinan Kepada Seluruh Dewan Guru Al-Mizan

Posted on 16th Nov 2021 at 21:15  by  Ghiyats


Untuk pertamakalinya, pada Senin sore (15/11, 2021) Bapak Pimpinan Pondok Pesantren Modern Al-Mizan, Drs. KH. Anang Azharie Alie, M.Pd.I memberi instruksi untuk mengumpulkan seluruh dewan guru Al-Mizan 1, 2, dan 3 yang berjumlah 140 orang guru, untuk menyampaikan taushiyah, arahan, dan motivasi tentang pengabdian dan khidmat kepada pondok. Acara ini berlangsung di Al-Mizan Convention Center (ACC) Kampus 2 Putri, Cikole, Pandeglang.

Dalam taushiyahnya beliau menyampaikan kembali kepada para guru tentang semboyan perjuangan yang selalu beliau tekankan: 
أحسن نيتك (perbaiki niatmu), و أخلص فؤادك (ikhlaskan hatimu), ثم استقم (lalu istiqomahlah). Ketiga semboyan ini menjadi ruh pergerakan dan khidmat para guru dan pengurus di Al-Mizan yang selalu harus dijaga. Karena bila sampai salah niat, yang ada hanya kecewa. 

Kyai Anang juga memberikan nasehat tentang pentingnya menghidupkan etos kerja, yang harus menjadi ciri khas, sikap, watak dan karakter guru Al-Mizan. Karena etos kerja yang baik, akan memberikan pengaruh besar terhadap kemajuan pondok dan kenyamanan para santri untuk belajar dan mengikuti proses pendidikan. 

Musyawarah dan koordinasi antar lini juga ditekankan, karena dengan berkembangnya Al-Mizan yang saat ini telah memiliki 3 kampus di tempat yang berbeda, visi dan misi yang dijalankan harus sama, seirama dan seimbang. Sehingga koordinasi antar pondok, antar lembaga, dan antar bagian menjadi pilar penting kuatnya pergerakan dan perkembangan Al-Mizan saat ini, dan di masa depan. 

Lebih lanjut, Kyai Anang menyampaikan," Pondok sukses bila punya manhaj (kurikulum), punya sistem, punya disiplin, dan punya etos kerja. Sehingga tanpa perlu corong atau pemberitaan sekalipun, Allah SWT yang akan bukakan pintu dan sebarkan berita tentang pondok kepada ummat."

Selain itu, beliau juga menekankan tentang pentingnya punya sifat zuhud dan wara' dalam hidup. Keduanya bukan berarti miskin, tapi diartikan dengan "meninggalkan dunia untuk akhirat." Boleh kita mampu secara finansial, tapi ketika sudah ada panggilan Allah lewat adzan, kita harus meninggalkan semua urusan dunia, untuk menjawab panggilan ibadah. Ini semakin menguatkan keyakinan para guru, bahwa, perjuangan di pondok ini adalah ibadah, yang mengharapkan barakah dari Allah.

Pada akhir acara, Bapak Pimpinan memberikan berita menggembirakan, dengan rencana pembelian 3 mobil operasional untuk para pimpinan lembaga, yaitu Wakil Pengasuh Al-Mizan 1 Putra, Wakil Pengasuh Al-Mizan 2 Putri, dan Ketua Pendirian Institut Studi Islam Al-Mizan (ISIM). Semoga hal ini menjadi berita gembira dan menjadi pemicu semangat untuk berkarya dan berjuang lebih kuat lagi untuk perkembangan dan kejayaan Al-Mizan di masa depan.